PEACE ON EARTH

Washington - Korea Utara (Korut) dikabarkan berencana meluncurkan rudal balistik jarak jauh yang mengarah ke Hawaii, AS. Terhadap kabar ini, pemerintah AS menanggapinya dengan serius. Langkah-langkah telah diambil untuk melindungi wilayah AS.

Demikian disampaikan Menteri Pertahanan AS Robert Gates seperti dilansir kantor berita AFP , Jumat (19/6/2009).

"Kami memang memiliki sejumlah kekhawatiran jika mereka akan meluncurkan rudal ke arah Hawaii," kata Gates pada konferensi pers di Washington.

Dikatakan Gates, dirinya telah menyetujui pengerahan persenjataan pertahanan rudal THAAD di Hawaii dan radar untuk memberikan dukungan seandainya terjadi serangan rudal Korut.

Diimbuhkannya, pertahanan darat di Alaska juga telah disiagakan. "Saya cuma akan katakan bahwa kami dalam posisi bagus jika memang diperlukan untuk melindungi wilayah Amerika," tegas Gates.

Persenjataan Theatre High Altitude Area Defense (THAAD) dirancang untuk menembak jatuh rudal-rudal balistik.

Harian Jepang Yomiuri Shimbun pada Kamis, 18 Juni memberitakan, Kementerian Pertahanan Jepang yakin bahwa Korut kemungkinan sedang berencana meluncurkan rudal Taepodong-2 ke Pulau Okinawa, Jepang, Guam atau Hawaii. (www.detik.com)